Jumat, 21 Februari 2014

Teh

kenapa teh orang terlihat lebih manis dibanding teh milik sendiri?
padahal takaran gula dan airnya sama banyak?

mungkin ini yang menyebabkan munculnya istilah rumput tetangga lebih hijau.
mungkin ini juga yang menyebabkan munculnya sebutan 'celamitan' , mata itilan , apengan dan apapun lah itu yang artinya... hmm.. apa yaa.. mau-an. eh selalu kepengen apa yang orang punya. ah pokoknya intinya gitulah..

ohiya balik lagi ke teh
mereka punya teh. aku juga punya teh.

mereka minum teh. aku juga..
mungkin merek teh-nya aja yg beda . tapi kan intinya sama sama teh.
tapi aku selalu iri dengan teh-teh yg mereka minum.

apa caraku menikmati tehnya yg salah?
yang terlalu tergesa-gesa nyeruput teh itu padahal teh-nya masih panas?
yang lupa ngaduk gulanya secara sempurna makanya teh-nya gak terlalu manis?

ah pokoknya intinya aku iri dengan teh yang kalian punya.
aku juga mau punya teh yang rasanya sama kayak yang kalian rasain.
tapi gak mungkin aku ambil teh kalian.
aku bukan orang jahat.
aku gak mau jadi orang jahat.
meskipun mungkin banyak orang yang bilang aku jahat
yang penting aku gak gitu. aku gak jahat.
aku gak mau disebut sebagai perebut teh orang.
aku gak mau mengganggu kenikmatan orang lain yang sedang nikmat-nikmatnya menikmati teh-nya yang manis.

tolong beritahu aku bagaimana caranya membuat atau bahkan menikmati teh agar terasa manis.
aku rindu manisnya rasa itu :')

2 komentar:

  1. alegorinya terlalu simpel jadi kayak tulisan anak sd/ smp. mugkin next time kamu bisa rubah ke mie rebus. soalya mie rebus bikinan orang itu lebih enak, semakin mahal semakin enak. kalau teh ?? aku rasa itu berlebihan deh. *semangat terus ya nulisnya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. ahahaa.. iya sih.. tapi semurah itu aja aku gak menemukan rasa yang nikmat gimana yang mahal :p

      Hapus