Jumat, 06 November 2015

Waspadai Bahaya Pneumonia pada Anak

Jakarta, 6 November 2015

Tahukah Anda dengan penyakit Pneumonia?

Pneumonia adalah penyakit radang paru-paru yang bersifat akut yang disebabkan paling banyak oleh infeksi berupa bakteri, virus, jamur. Jika paru terinfeksi maka jaringan paru rusak dan menyebabkan oksigen yang masuk kedalam paru menjadi kurang kemudian anak menjadi kesulitan bernafas hingga menyebabkan kematian. Biasanya Pneumonia ini menyerang bayi dan balita. 2-3 balita / jam meninggal akibat pneumonia.


Pada tahun 2015, 5,9 juta balita meninggal dan 16% (944.000) diantaranya karena pneumonia. 99% kematian terjadi di negara berkembang, termasuk Indonesia. tahun 2014 dilaporkan atau ditemukan 600.682 kasus pneumonia balita dan 32.025 diantaranya adalah pneumonia berat (5,3%)

Faktor resiko yang dapat menyebabkan anak terserang Pneumonia adalah tidak mendapatkan ASI secara eksklusif, tidak melakukan imunisasi secara rutin dan lengkap, berat saat lahir rendah, kurang gizi, kurangnya vitamin A, paparan polusi udara didalam rumah terutama asap rokok, serta kepadatan penduduk.

Adapun gejala yang ditimbulkan jika anak terserang penyakit pneumonia adalah

  • Anak menjadi gelisah
  • Frekuensi nafas lebih cepat dari biasanya
  • Tampak tarikan nafas di dinding dada bagian bawah
  • dan bibir tampak kebiruan
Jika gejala-gejala tersebut timbul, anak harus secepatnya di bawa ke puskesmas atau rumah sakit terdekat karena penderita pneumonia memerlukan oksigen dan antibiotik yang cukup. Orang tua, Kader, Mahasiswa dan Masyarakat lainnya berperan penting dalam pencegahan Pneumonia pada anak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar